1. Berdasarkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 42 Tahun 2018 Tentang Prioritas Pemanfaatan Minyak Bumi Untuk Pemenuhan Kebutuhan Dalam Negeri menjelaskan bahwasanya PT Pertamina (Persero) dan Badan Usaha Pemegang Izin Usaha Pengolahan Minyak Bumi wajib mengutamakan dan mencari pasokan Minyak Bumi dan kontraktor yang berasal dari dalam negeri. Namun, ditemukan bahwa tersangka diduga mengatur jalannya rapat Optimalisasi Hilir (OH) untuk mengurangi produksi kilang yang berdampak pada tidak terserapnya seluruh produksi minyak bumi dalam negeri. Akibatnya, pemenuhan kebutuhan minyak mentah dan operasional kilang lebih banyak bergantung pada impor.
Saat
produksi minyak mentah dalam negeri mengalami penurunan, disusun skenario untuk
secara sengaja menolak pasokan minyak bumi dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama
(KKKS). Dengan alasan bahwasanya produksi minyak mentah KKKS dianggap tidak
memiliki nilai ekonomis, meskipun harga yang ditawarkan masih berada dalam
kisaran normal.
Selain
itu, penolakan juga didasarkan pada alasan bahwa spesifikasi minyak yang
dihasilkan tidak sesuai dengan yang diinginkan. Akibatnya, minyak mentah dari
KKKS justru diekspor ke luar negeri, sementara kebutuhan minyak dalam negeri
dipenuhi melalui impor. Dalam proses pengadaan impor minyak mentah oleh PT
Kilang Pertamina Internasional serta produk kilang oleh PT Pertamina Patra
Niaga, ditemukan adanya permufakatan jahat. Para tersangka, yakni Riva Siahaan,
Sani Dinar Saifuddin, dan Agus Purnowo, diduga secara ilegal mengatur
kemenangan Broker tertentu. Tersangka Dimas Werhaspati berkomunikasi dengan
Agus Purnowo untuk menetapkan harga tinggi sebelum persyaratan impor minyak
mentah disetujui oleh Sani Dinar Saifuddin.
RON (Research Octane Number) atau nilai/tingkat oktan, adalah ukuran stabilitas pada kandungan bahan bakar. Dalam RON terdapat angka yang menunjukkan tingkat tekanan yang dihasilkan saat pembakaran bahan bakar di mesin kendaraan.
1.
RON 88
Jenis nilai oktan yang paling rendah. BBM dengan RON 88 cocok untuk kendaraan dengan rasio kompresi mesin 9:1. RON 88 ini merupakan jenis BBM jenis premium. Namun, sudah tidak berlaku lagi di Indonesia sejak 1 januari 2023.
2.
RON 90
Merupakan
jenis oktan paling banyak digunakan di Indonesia. BBM dengan RON 90 cocok untuk
kendaraan dengan rasio kompresi mesin 9:1 hingga 10:1. RON 90 ini merupakan BBM
jenis Pertalite.
3.
RON 92
Nilai
oktan ini cocok digunakan untuk kendaraan berteknologi Electronics Fuel
Injection (EFI) serta mesin dengan rasio kompresi 10:1 hingga 11:1. RON 92 ini
merupakan BBM jenis Pertamax.
Namun,
menurut Fadjar Djoko Santoso selaku VP Corporate Communication Pertamina, “Masyarakat
selama ini selalu mendapatkan bakar bahan yang sesuai ketika membeli di SPBU
Pertamina. Ia juga tidak membenarkan jika ada masyarakat yang mendapatkan
Pertalite (RON 90) saat membeli Pertamax (RON 92).”
Selain itu, Fadjar Djoko Santoso menuturkan bahwasanya hal tersebut sesuatu yang lumrah dalam menghasilkan produk bahan bakar seperti Petamax Green 95 itu hasil blending antara Pertamax dengan Bioetanol.
Referensi
BBC News. 2025. Kronologi dua pejabat Pertamina jadi tersangka baru korupsi minyak mentah, diduga memerintahkan 'oplos' atau blending RON 90 jadi Pertamax. Diakses pada tanggal 7 Maret 2025.
UMJ. 2025. Modus korupsi Pertamina: Oplos Pertalite menjadi Pertamax. Diakses pada tanggal 7 Maret 2025
UGM. 2025. Mega Korupsi Pertamina, Pengamat UGM: Perlu Ada Langkah Bersih-Bersih di Tubuh Pertamina. Diakses pada tanggal 6 Maret 2025
Hukum Online. 2025. Begini Modus Oplosan BBM dalam Kasus Korupsi minyak Mentah. Diakses pada tanggal 6 Maret 2025.
Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 42 Tahun 2018 Tentang Prioritas Pemanfaatan Minyak Bumi Untuk Pemenuhan Kebutuhan Dalam Negeri. Diakses pada tanggal 7 Maret 2025.
UGM. 2025. Peneliti Pukat UGM Sebut Mafia Migas Gunakan Modus Korupsi Terorganisir. Diakses pada tanggal 6 Maret 2025.
Kompas. 2025. Skandal Minyak Pertamina: Bagaimana Kronologi dan Apa Dampaknya?. Diakses pada tanggal 7 Maret 2025.
0 Komentar